[Renungan Cinta] dalam Memancing Ikan... "up date mei 2015



Ketika memancing
lalu mulut ikan itu tertarik mata kail, hendaklah kamu mengambil ikan itu....
Janganlah kamu lepaskan ia ke dalam air kembali begitu saja....
Karena ia akan sakit karena ketajaman mata kailmu dan mungkin ia akan menderita selagi ia masih hidup. Begitulah juga setelah kamu memberi banyak pengharapan kepada seseorang...
Setelah ia mulai menyayangimu hendaklah kamu menjaga hatinya....
Janganlah kamu meninggalkannya begitu saja....
Karena dia akan terluka oleh kenangan bersamamu dan mungkin tidak dapat melupakan segalanya selagi dia mengingatmu....
Apabila sekali ia retak.... tentu sukar untuk kamu menambalnya semula....
Akhirnya ia dibuang....
Sedangkan jika kamu coba menjaga dan mengobatinya mungkin ia masih dapat dipergunakan lagi....

Begitu juga jika kamu memiliki seseorang yang mencintaimu, terimalah dia apa adanya....
Janganlah kamu terlalu mengaguminya dan janganlah kamu menganggapnya begitu istimewa....
Anggaplah dia manusia biasa.
"HIDUP INI TIDAK ADA YANG ABADI"

Karena suatu saat,,., 
kamu kecewa saat dy melakukan kesalahan dan tidak bisa lagi untuk mu memaafkannya .... lalu, akhirnya "kata perpisahan adalah solusi terbaik"....
"TapI, Bila suatu saat di masa depan engkau bertemu kembali saat 
Sedangkan jika kamu memaafkannya boleh jadi hubungan kamu akan terus ....


Jika kamu telah memiliki sepiring nasi... yang kamu yakin pasti baik untuk dirimu.
Mengenyangkan. Janganlah coba mencari makanan yang lain..
Terlalu ingin mengejar kelezatan.
Kelak, nasi itu akan basi dan kamu tidak bisa memakannya.
Kamu akan menyesal.
Begitu juga jika kamu telah bertemu dengan seorang insan.....yang kamu yakin membawa kebaikan kepada dirimu.
Menyayangimu. Mengasihimu.
Janganlah coba membandingkannya dengan yang lain.
Terlalu mengejar kesempurnaan.
Kelak, kamu akan kehilangannya apabila dia menjadi milik orang lain
Kamu juga yang akan menyesal.

Komentar

Postingan Populer